The Mono'x !! Underground

C L B K

18.23 by Muh. Dulax !!

Pastinya sebuah alasan yang cukup kuat yang membuat seseorang/pasangan memutuskan hubungan. Tapi, mengapa ada pasangan yang hobi putus sambung? Apa yang harus Anda lakukan jika mengalaminya? Adalah kisah Santi, seorang lajang 25 tahun, komisaris sebuah perusahaan swasta, mengenai hubungan putus sambungnya.
"Sebelum pacaran sama aku, dia pacaran selama enam tahun sama ceweknya. Sekitar tujuh bulan kita pacaran, dia mulai kelihatan aneh. Kalau aku telepon suka enggak diangkat, biasanya sayang-sayang, jadi enggak pedulian. Sampai akhrinya aku tahu ternyata dia jalan lagi sama pacar lamanya." Hubungan Santi dan kekasihnya itu memburuk dan mereka putus. Satu bulan setelah putus, Santi didatangi ibu mantan pacarnya, memintanya kembali pada anaknya.
Hal yang membuatnya luluh adalah ketika mantan pacarnya sampai bernazar: kalau Santi mau kembali padanya, maka dia akan berpuasa. Mereka pun kembali jadian, dan Si Pacar menjalankan nazarnya. Setelah itu mereka merencanakan pernikahan. Kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Kekasihnya kembali membina hubungan dengan pacar lamanya. "Aku sampai kurus pacaran sama dia. Aku minta putus, tapi tiap kali keluarganya ikut campur dan minta kita enggak putus," keluh santi. Hingga suatu hari, ketika sang kekasih sedang bersama pacar lamanya, ponselnya tak sengaja tertekan dan Santi bisa mendengarkan pembicaraan pacar dengan mantannya. Akhirnya Santi mengirim SMS ke pacarnya dengan isi pesan, "Kita selesai."

Setelah itu, Santi benar-benar berusaha hilang dari kehidupan mantannya. "Saranku, kalau mau berhubungan dengan orang yang sudah pacaran lebih dari lima tahun dengan pacar sebelumnya pikir-pikir lagi deh. Bisa jadi menghadapi kejadian sepertiku. Sudah pacaran selama itu, pastinya sudah jadi semacam soulmate".

Selain saran Santi, ada beberapa hal yang perlu jadi pertimbangan ketika Anda harus menjawab ya atau tidak saat dia mengajak balik.
1. MASIH CINTA
Untuk kasus ini, Anda mungkin berpikir, jawaban apa lagi yang paling tepat selain "ya"? Belum tentu. Anda perlu melihat kembali alasan hubungan itu terputus. Sebuah hubungan yang dianggap penting, tentunya akan terangkai dan terputus karena alasan yang cukup kuat. Karena itulah, jangan terburu-buru mengiyakan ajakan balik, sekalipun masih cinta adalah salah satu alasan yang cukup kuat.
2. DIA MASIH CINTA
Dia akan menunjukkan rasa cintanya yang menggebu dengan gaya yang luar biasa. Biasanya, Anda tidak akan tahan pada tatapan matanya yang penuh cinta itu. Membuat janji-janji yang Anda sebetulnya tak yakin dia akan mampu memenuhinya. Sebelum terjebak pada rayuan mematikan itu, pusatkan pikiran pada alasan mengapa Anda berdua putus. Dasar dari sebuah hubungan adalah cinta. Kalau sudah tak cinta, mengapa diteruskan?
3. DIA BUTUH PERTOLONGAN
Memberi pertolongan bukan alasan yang menarik untuk menerimanya kembali. Anda tidak sedang bemain sebagai anggota palang merah yang sibuk menolong orang. Mari kita buat persoalan yang sangat berat, seperti membutuhkan pinjaman uang dalam jumlah sangat besar, ketergantungan narkoba, atau hal-hal berat lainnya. Jika Anda ingin menolongnya, tolonglah. Tapi bukan berarti Anda akan terlibat lebih jauh lagi, dengan kembali membina hubungan cinta dengannya. Dia pasti akan mengatakan bahwa hidupnya kacau-balau tanpa Anda. Dia benar. Tapii sekali lagi, itu tidak bisa jadi alasan bagi Anda untuk menerimanya kembali.
4. ANDA MEMBUTUHKANNYA
Selama ini, jika ada persoalan rumit, maka Anda akan datang padanya. Dan dia selalu punya jawaban atas persoalan, sesulit apa pun itu. Termasuk hal-hal kecil lainya seperti mengantar-jemput Anda ke mana-mana. Ketika putus, semua itu tidak terjadi lagi. Sehingga, saat Si Dia mengajak kembali, di kepala Anda yang ada adalah segala kemudahan itu. Jangan memutuskan untuk menerimanya kembali karena Anda membutuhkannya. Itu tidak akan berlangsung lama. Dan Anda hanya akan bersikap memanfaatkannya dibanding mencintainya dengan sungguh-sungguh.
5. SALAH SATU SELINGKUH
Selingkuh bukan alasan yang cukup mudah untuk dimaafkan. Masing-masing biasanya kehilangan rasa percaya pada pasangan sekaligus krisis kepercayaan diri (kok bisa sih dia selingkuh dengan orang lain? Apa yang salah dengan saya?) Anda perlu berpikir berulang kali untuk menerima ajakan kembali dari mantan yang pernah selingkuh. Sekali pernah memulai, bukan tidak mungkin dia akan melakukan hal yang sama di kemudian hari. Perlu pembuktian bahwa dia tidak akan melakukannya lagi. Pada kasus ini, jangan putus sambung lebih dari dua kali untuk masalah yang sama.

Label: